Jalan angker yang menjadi cerita dari mulut ke mulut mahasiswa ITB bernama Jalan TamanSari. Jalan di depan kebun binatang Bandung dan kampus ITB ini bila malam hari memang selalu gelap gulita. Sejumlah mahasiswa dan warga sekitar mempercayai ada kuntilanak di jalan tersebut.
Uki, mahasiswa teknik sipil ITB menuturkan, di jalan TamanSari memang tidak ada penerangan jalan. "Setiap lampu yang dipasang disana, pasti selalu pecah. Makanya kalau pulang kuliah malam aku pilih lewat jalan Dago".
Menurut Uki, 5 mahasiswa ITB pernah mengetes keberadaan kuntilanak tersebut. Saat itu para mahasiswa itu baru pulang dugem pada pukul 01.00 - 02.00 WIB. Saat melewati jalan angker itu, salah seorang mahasiswa nyeletuk agar dilakukan adu nyali. "Ada teman yang menantang agar dilakukan uji nyali dengan lewatin TamanSari dan lampunya dimatiin terus berhentiin mobil". kata Uki.
Saat pertama berhenti tidak ditemukan keanehan. Begitu pun saat kedua uji nyali itu dilakukan. Namun saat uji nyali untuk ketiga kalinya, mereka kaget bukan kepalang. "Ada yang nemplok didepan kaca mobil". imbuh Uki
Teriakan pun langsung membahana memecah heningnya malam. Setelah itu para mahasiswa tersebut tanpa ba bi bu langsung tancap gas. "Kata temanku itu setan, kuntilanak, bajunya putih, dan berambut panjang," jelas mahasiswa semester akhir ini.
Sumber : http://dimensilain.com/misteri-jalan-tamansari-bandung/
dasMahasiswa
Institut Teknologi Bandung (ITB) mempunyai urban legend tersendiri yang
membuat mereka ketakutan. Ada kisah tentang sebuah jalan angker dan
kuntilanak. Sampai kini kisah tersebut masih misteri.
Jalan angker yang menjadi cerita dari
mulut ke mulut mahasiswa ITB bernama Jalan Tamansari. Jalan di depan
kebun binatang Bandung dan kampus ITB ini bila malam hari memang selalu
gelap gulita. Sejumlah mahasiswa dan warga sekitar mempercayai ada
kuntilanak di jalan tersebut.
Uki, mahasiswa teknik sipil ITB
menuturkan, di jalan Tamansari memang tidak ada penerangan jalan.
“Setiap lampu yang dipasang di sana, pasti selalu pecah. Makanya kalau
pulang kuliah malam, aku pilih lewat jalan Dago,” cerita Uki.
Menurut Uki, 5 mahasiswa ITB pernah
mengetes keberadaan kuntilanak tersebut. Saat itu para mahasiswa itu
baru pulang dugem pada pukul 01.00-02.00 WIB.
Saat melewati jalan angker itu, salah
seorang mahasiswa nyeletuk menantang agar dilakukan adu nyali. “Ada
teman yang menantang agar dilakukan adu nyali dengan lewatin Tamansari
dan lampunya dimatiin terus berhentiin mobil,” kata Uki.
Saat pertama berhenti tidak ditemukan
keanehan. Begitu pun saat kedua uji nyali itu dilakukan. Namun saat uji
nyali untuk ketiga kalinya dilakukan, mereka kaget bukan kepalang. “Ada
yang nemplok di depan kaca mobil,” imbuh Uki.
Teriakan pun langsung membahana memecah
heningnya malam. Huuaaaaaaaaa! Setelah itu para mahasiswa ITB tersebut
tanpa ba-bi-bu langsung tancap gas.
“Kata temanku itu setan, kuntilanak, bajunya putih, dan berambut panjang,” jelas mahasiswa semester akhir ini.
- See more at: http://dimensilain.com/misteri-jalan-tamansari-bandung/#sthash.P1j0yVLY.dpuf
Mahasiswa
Institut Teknologi Bandung (ITB) mempunyai urban legend tersendiri yang
membuat mereka ketakutan. Ada kisah tentang sebuah jalan angker dan
kuntilanak. Sampai kini kisah tersebut masih misteri.
Jalan angker yang menjadi cerita dari
mulut ke mulut mahasiswa ITB bernama Jalan Tamansari. Jalan di depan
kebun binatang Bandung dan kampus ITB ini bila malam hari memang selalu
gelap gulita. Sejumlah mahasiswa dan warga sekitar mempercayai ada
kuntilanak di jalan tersebut.
Uki, mahasiswa teknik sipil ITB
menuturkan, di jalan Tamansari memang tidak ada penerangan jalan.
“Setiap lampu yang dipasang di sana, pasti selalu pecah. Makanya kalau
pulang kuliah malam, aku pilih lewat jalan Dago,” cerita Uki.
Menurut Uki, 5 mahasiswa ITB pernah
mengetes keberadaan kuntilanak tersebut. Saat itu para mahasiswa itu
baru pulang dugem pada pukul 01.00-02.00 WIB.
Saat melewati jalan angker itu, salah
seorang mahasiswa nyeletuk menantang agar dilakukan adu nyali. “Ada
teman yang menantang agar dilakukan adu nyali dengan lewatin Tamansari
dan lampunya dimatiin terus berhentiin mobil,” kata Uki.
Saat pertama berhenti tidak ditemukan
keanehan. Begitu pun saat kedua uji nyali itu dilakukan. Namun saat uji
nyali untuk ketiga kalinya dilakukan, mereka kaget bukan kepalang. “Ada
yang nemplok di depan kaca mobil,” imbuh Uki.
Teriakan pun langsung membahana memecah
heningnya malam. Huuaaaaaaaaa! Setelah itu para mahasiswa ITB tersebut
tanpa ba-bi-bu langsung tancap gas.
“Kata temanku itu setan, kuntilanak, bajunya putih, dan berambut panjang,” jelas mahasiswa semester akhir ini.
- See more at: http://dimensilain.com/misteri-jalan-tamansari-bandung/#sthash.P1j0yVLY.dpuf
Mahasiswa
Institut Teknologi Bandung (ITB) mempunyai urban legend tersendiri yang
membuat mereka ketakutan. Ada kisah tentang sebuah jalan angker dan
kuntilanak. Sampai kini kisah tersebut masih misteri.
Jalan angker yang menjadi cerita dari
mulut ke mulut mahasiswa ITB bernama Jalan Tamansari. Jalan di depan
kebun binatang Bandung dan kampus ITB ini bila malam hari memang selalu
gelap gulita. Sejumlah mahasiswa dan warga sekitar mempercayai ada
kuntilanak di jalan tersebut.
Uki, mahasiswa teknik sipil ITB
menuturkan, di jalan Tamansari memang tidak ada penerangan jalan.
“Setiap lampu yang dipasang di sana, pasti selalu pecah. Makanya kalau
pulang kuliah malam, aku pilih lewat jalan Dago,” cerita Uki.
Menurut Uki, 5 mahasiswa ITB pernah
mengetes keberadaan kuntilanak tersebut. Saat itu para mahasiswa itu
baru pulang dugem pada pukul 01.00-02.00 WIB.
Saat melewati jalan angker itu, salah
seorang mahasiswa nyeletuk menantang agar dilakukan adu nyali. “Ada
teman yang menantang agar dilakukan adu nyali dengan lewatin Tamansari
dan lampunya dimatiin terus berhentiin mobil,” kata Uki.
Saat pertama berhenti tidak ditemukan
keanehan. Begitu pun saat kedua uji nyali itu dilakukan. Namun saat uji
nyali untuk ketiga kalinya dilakukan, mereka kaget bukan kepalang. “Ada
yang nemplok di depan kaca mobil,” imbuh Uki.
Teriakan pun langsung membahana memecah
heningnya malam. Huuaaaaaaaaa! Setelah itu para mahasiswa ITB tersebut
tanpa ba-bi-bu langsung tancap gas.
“Kata temanku itu setan, kuntilanak, bajunya putih, dan berambut panjang,” jelas mahasiswa semester akhir ini.
- See more at: http://dimensilain.com/misteri-jalan-tamansari-bandung/#sthash.P1j0yVLY.dpuf